Artikel

BUDIDAYA TANAMAN PORANG YANG SEDANG NAIK DAUN

07 Juni 2021 22:47:50  admin  3.229 Kali Dibaca  Pengumuman

ngadipuro-widang.desa.id - Tanaman porang saat ini cukup digemari untuk dibudidayakan karena nilai ekonomi yang cukup tinggi. Sebenarnya tanaman ini sudah cukup lama dapat ditemukan di berbagai daerah namun baru populer dibudidayakan belakangan. Budidaya tanaman porang kini cukup banyak dilakukan di berbagai daerah karena permintaan juga cukup tinggi.

Porang adalah sejenis tanaman umbi-umbian yang satu marga dengan suweg dan walur. Ada pula yang menyebut porang dengan nama iles-iles. Umbi satu ini memiliki manfaat cukup banyak seperti mengontrol berat badan, mengatasi diabetes, mengontrol kolesterol serta sebagai prebiotik. Manfaat tersebut tidak lepas dari kandungan zat glukomanan yang tinggi di dalam porang.

Cara Budidaya Tanaman Porang

Jenis tanaman yang bisa dibilang sedang naik daun ini mulai banyak dibudidayakan. Selain harganya yang menggiurkan ternyata cara budidaya tanaman porang yang mudah juga menjadi daya tariknya. Jika Anda tertarik mencoba peruntungan dengan budidaya tanaman umbi satu ini, berikut informasi lengkap dan cara budidaya porang:

  1. Syarat tumbuh tanaman porang

Tanaman porang tidak dapat tumbuh di semua tempat. Untuk membudidayakannya Anda perlu tahu syarat agar tanaman ini bisa tumbuh. Porang dapat tumbuh dengan maksimal di tanah gembur dan tidak tergenang air dengan tingkat keasaman atau pH 6-7.

Kondisi lingkungan ternak adalah lahan yang memiliki naungan setidaknya 40 persen, misalkan lahan dengan tanaman pohon di bawahnya dapat ditanam porang.

Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik di tempat sangat tinggi yakni pada ketinggian 0-700 mdpl. Ketinggian terbaik adalah pada ketinggian 100-600 mdpl. Iklim tropis yang teduh sangat cocok untuk tanaman ini. Namun tempat yang tidak tergenang perlu diperhatikan sebab semakin kering umbi yang dihasilkan semakin mahal harganya.

  1. Teknik Budidaya Porang

Tanaman poran membutuhkan yang lama untuk menghasilkan biji. Yakni membutuhkan waktu 3 hingga 4 tahun hingga tanaman umbi bisa diambil. Di waktu ini pula tanaman akan berbunga dan menghasilkan biji. Biji-biji tersebut dapat disimpan lebih dulu menunggu musim penghujan untuk menanamnya.

Teknik menanam porang ini bisa dilakukan dengan cara generatif maupun vegetatif. Yakni selain dengan biji juga bisa ditanam dengan menggunakan tunas porang. Penanaman dengan tunas bisa langsung dilakukan pada lubang tanaman sedangkan jika menggunakan biji harus ditanam di polybag. Waktu tanam yang tepat di awal musim penghujan yakni antara Oktober hingga Desember.

  1. Persiapan Lahan

Persiapan lahan untuk penanaman porang tidak terlalu rumit, sama halnya dengan mempersiapkan lahan untuk jenis umbi-umbian lain. Lahan terbuka dan memiliki naungan sangat cocok untuk menanam porang. Tinggal membersihkan lahan dari gulma dan proses pembajakan untuk menggemburkan lahan.

Selanjutnya lahan sudah bisa ditanami porang dengan terlebih dahulu menyiapkan lubang tanaman. Jarak tanam sekitar 25 x 50 cm atau 25 x 60 cm. Berik pupuk kompos dan sekam di setiap lubang agar perkembangan tanaman makin optimal.

Tanaman ini bisa ditanam dengan jenis tanaman lain, namun menggunakan sistem monokultur membuat pertumbuhan lebih cepat tinggi. Bibit atau tunas bisa langsung ditanam pada lubang.

  1. Perawatan

Langkah selanjutnya yakni perawatan yang butuh konsistensi karena akan berlangsung cukup lama hingga tanaman siap dipanen. Meski demikian untuk merawat tanaman ini cukup mudah hanya perlu mengikuti setiap tahapan secara sesuai. Pertama melakukan pembersihan gulma agar tidak tumbuh disekitar tanaman sebab bisa menghambat pertumbuhan tanaman.

Selanjutnya menimbun tanah pada pangkal batang porang agar gundukan makin tinggi. Hal ini berfungsi untuk membuat tanaman porang tumbuh tegak. Pemupukan juga perlu dilakukan untuk memastikan pertumbuhan tanaman. Pemupukan pertama dilakukan sebelum proses tanam dan pemupukan kedua saat tumbuhan mulai tumbuh. Bisa menggunakan pupuk organik atau anorganik.

Terakhir adalah penjarangan akni mengurangi tanaman yang tumbuh terlalu banyak di setiap lubang. Agar umbi yang dihasilkan dapat tumbuh besar.

  1. Tahap Panen

Porang yang ditanam dengan umbi dapat dipanen di usia 7 bulan. Sedangkan penanaman dengan bibit baru dipanen pada usia 18-24 bulan. Cara panennya sangat mudah dengan menggali tanaman dan mengeluarkan umbinya.

Demikian tentang cara budidaya tanaman porang yang cukup menjanjikan. Cukup mudah dan cocok untuk Anda yang memiliki lahan terbuka. (DP)

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image [ Ganti gambar ]
  Isikan kode di gambar
 


Aparatur Desa

Back Next

Wilayah Desa

Sinergi Program

Prodeskel
Website Kabupaten Tuban
Taprose Temanku
Smart Village Tuban

Agenda

Belum ada agenda

Statistik Penduduk

Komentar Terbaru

Info Media Sosial

Lokasi Kantor Desa


Alamat : Jl. Pendidikan No. 107
Desa : Ngadipuro
Kecamatan : Widang
Kabupaten : Tuban
Kodepos : 62383
Telepon :
Email : ngadiprodesa@gmail.com

Statistik Pengunjung

  • Hari ini:750
    Kemarin:874
    Total Pengunjung:1.034.039
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:3.236.138.253
    Browser:Tidak ditemukan

Arsip Artikel